Minggu, 31 Juli 2011

Politik Obama


Jumat, 20/05/2011 23:18 WIB
Rusia: Kebijakan Obama Soal Timur Tengah Bukan Hal Baru  
Rachmadin Ismail - detikNews



Kremlin - Rusia memberikan respons atas pidato Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama tentang perbatasan Palestina dan Israel. Masukan Obama tersebut sudah bukan hal baru.

"Rusia sudah secara konsisten melakukan advokasi terhadap kemerdekaan Palestina dan masalah perbatasan dengan Jerusalem timur dan ibukotanya," kata Sergei Naryshkin, Kepala Deputi Kremlin seperti dilansirInterfax news agency dan dikutip AFP, Jumat (20/5/2011).

Dia menambahkan, presiden Rusia Dmitry Medvedev juga pernah menyuarakan hal itu saat kunjungan ke Jericho pada Januari lalu.

Rencananya, Rusia akan menerima delegasi dari Fatah dan Hamas, dua kelompok yang saling berseteru di Palestina. Pertemuan rencananya akan membahas rekonsiliasi di antara keduanya.

Sebelumnya, Obama untuk pertama kali menyampaikan sikap politik luar negerinya soal konflik Timur Tengah. Obama mendukung pengembalian wilayah perbatasan Israel-Palestina seperti sebelum perang Arab-Israel pada tahun 1967.

"Perbatasan antara Palestina dan Israel harus mengacu pada garis tapal batas 1967, dan harus disesuaikan dengan kesepakatan kedua belah pihak, sehingga tercapailah sebuah perbatasan yang aman dan diakui oleh kedua belah pihak," ujar Obama saat pidato di Gedung Putih, Kamis (19/5/2011) pagi waktu setempat seperti disiarkan langsung stasiun TV Al Jazeera.

(mad/did)




" Sent from Smartfren Blackberry, Hebat Cepat Hemat " 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar